1. Pengertian Bisnis
Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa
kepada konsumsi atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata
bisnis dari bahasa inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam
konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat.
Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang
sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan.Menurut beberapa ahli
- Hughes dan Kapoor
“Business is an organization that provides goods or services in order toearn provit”. Sejalan dengan definisi tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk menghasilkan profit (laba). Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih besar.
- Allan Afuah (2004)
“Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a provit, the goods
“Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a provit, the goods
and services that satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts
within a society or within an industry. Maksudnya Bisnis ialah suatu kegiatan usaha individu
yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan
keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industri. Orang yang
mengusahakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan
bisnis disebut Entrepreneur.
2. Tujuan Kebijakan Bisnis
- Melindungi usaha kecil menengah
- Melindungi lingkungan hidup sekitarnya
- Melindungi konsumen
- Pendapatan pemerintah
- Melindungi konsumen
- Pendapatan pemerintah
Dalam jangka panjang, tujuan yang ingin dicapai tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan konsumen, namun terdapat banyak hal yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam bisnisnya, diantaranya:
- Market standing
- Innovation
- Physical and financial resources
- Manager performance and development
3. Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi adalah kumpulan dari aturan-aturan atau kebijakan-kebijakan yang saling berkaitan dalam upaya memenuhi kebutuhan untuk mencapai kemakmuran
Macam – macam Sistem Ekonomi
a. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat zaman dahulu. Dalam sistem ekonomi ini, nilai-nilai sosial, kebudayaan, dan kebiasaan masyarakat setempat sangat berpengaruh kuat. Dalam bidang produksi, biasanya mereka hanya memproduksi untuk diri sendiri saja.
b. Sistem Ekonomi Sosialis atau Komando atau Terpusat
Sistem ekonomi komando merupakan sistem ekonomi yang menghendaki pengaturan perekonomian dilakukan oleh pemerintah secara terpusat.
c. Sistem Ekonomi Pasar atau Liberal
Sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang menghendaki pengolahan dan pemanfaatan sumber daya di dalam perekonomian yang dilakukan oleh individu dan terbebas dari campur tangan pemerintah.
Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional adalah
- Masyarakat hidup berkelompok secara kekeluargaan
- Tanah merupakan sumber kehidupan
- Belum mengenal adanya pembagian kerja
- Pertukaran secara barter
- Tingkat dan macam produksi sesuai kebutuhan
b. Sistem Ekonomi Sosialis atau Komando atau Terpusat
Sistem ekonomi komando merupakan sistem ekonomi yang menghendaki pengaturan perekonomian dilakukan oleh pemerintah secara terpusat.
Tokoh yang memopulerkan sistem ekonomi komando adalah Karl Marx. Dalam sistem ekonomi komando, semua kegiatan ekonomi diatur dan direncanakan oleh pemerintah. Pihak swasta tidak memiliki kewenangan dalam kegiatan perekonomian. Semua permasalahan perekonomian yang meliputi what, how, dan for whom semuanya dipecahkan melalui perencanaan pemerintah pusat sehingga semua alat produksi dikuasai oleh pemerintah. Sistem ekonomi komando banyak dianut oleh negara-negara di Eropa Timur dan Cina
Ciri-ciri ekonomi komando adalah
- Semua sumber dan alat produksi dikuasai negara
- Hak milik perorangan atas alat dan sumber produksi tidak ada
- Kebijakan perekonomian sepenuhnya diatur pusat
- Pembagian kerja diatur negara
- Masyarakat tidak dapat memilih jenis pekerjaan
c. Sistem Ekonomi Pasar atau Liberal
Sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang menghendaki pengolahan dan pemanfaatan sumber daya di dalam perekonomian yang dilakukan oleh individu dan terbebas dari campur tangan pemerintah.
Tokoh yang memopulerkan sistem ekonomi pasar adalah Adam Smith.
Ciri-ciri ekonomi pasar adalah
- Sumber dan alat produksi dikuasai oleh swasta,
- Rakyat diberi kebebasan mengatur sumber dan alat produksi
- Munculnya persaingan antarpengusaha
- Dalam masyarakat terdapat pembagian kelompok-kelompok, yaitu pemilik faktor
produksi dan pekerja / buruh
d. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran ini mengambil kelebihan dari sistem ekonomi komando dan sistem ekonomi pasar. Dalam sistem ekonomi campuran, persoalan organisasi ekonomi sebagian dipecahkan melalui mekanisme pasar dan sebagian lagi dipecahkan melalui perencanaan pemerintah pusat.
Ciri-ciri sistem ekonomi campuran:
- Hak milik individu atas faktor-faktor produksi diakui, tetapi ada pembetasan dari
pemerintah
- Kebebasan bagi individu untuk berusaha tetap ada sehingga setiap individu memiliki
hak untuk mengembangkan kreativitasnya sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya
- Kepentingan umum lebih diutamakan
- Campur tangan pemerintah dalam perekonomian hanya menyangkut faktor-faktor yang
menguasai hajat hidup orang banyak
4. Kesempatan dan Peluang Bisnis/ Usaha
Bahwa sebuah peluang usaha itu, esensinya adalah asas manfaat. Semua kondisi yang di
tawarkan kepada anda, adalah penawaran terhadap sebuah aktifitas bisnis yang pantas
untuk anda geluti dan tentu saja bisa memberikan keuntungan yang luar biasa kepada
anda.Dengan catatan, jika peluang usaha yang dimaksud benar-benar di manfaatkan dan di
kemas sedemikian rupa sehingga bisa memberikan manfaat yang di harapkan.Lalu
bagaimana jika hal itu berlaku sebaliknya. Dengan menggunakan logika terbalik. Bahwa
tidak semua peluang usaha yang anda anggap tepat, benar-benar bisa klop dengan apa yang
anda harapkan. Karena perlu juga di garis bawahi, bahwa peluang usaha adalah sebuah
ruang kreasi yang independent dan mandiri. Dan bukanlah sebuah kegiatan yang ikut-ikutan
demi mengikuti sebuah trend dan gaya hidup semata.
5. Unsur-Unsur Penting dalam Aktifitas Ekonomi
- Keinginan manusia
- Faktor faktor produksi
- Cara cara berproduksi( Techniques of production)
6. Mengapa Belajar Bisnis itu penting
Karena peranan bisnis sangatlah penting dalam kehidupan masyarakat, karena melalui
kegiatan bisnis suatu perusahaan akan dapat memenuhi setiap kebutuhan (needs) keinginan
(wants) dari masyarakat konsumen yang beraneka ragam, sehingga konsumen merasa
terpuaskan (customer satisfactions).